Americium adalah unsur transuranium sintetis keempat dari seri aktinida yang telah ditemukan. Americium-241 pertama kali diidentifikasi pada tahun 1944 oleh Seaborg, James dan Morgan di laboratorium metalurgi di University of Chicago. Unsur ini diproduksi oleh peluruhan partikel beta plutonium-241, yang telah diproduksi di reaktor nuklir oleh pemboman neutron plutonium-239.
Para periset pada awalnya menyebut americium sebagai “kekacauan” karena kesulitan yang mereka hadapi saat berusaha mengisolasinya dari elemen baru lainnya yang dengannya sangat terkait erat, yaitu curium atau “delirium” seperti yang pertama kali disebut. Americium pertama kali diisolasi sebagai senyawa murni oleh Burris Cunningham pada tahun 1945, di University of Chicago. Unsur itu dinamai menurut Amerika, karena terletak di bawah Europium (elemen 63) di tabel periodik, yang diberi nama setelah Eropa.
Penampilan dan Karakteristik
Efek berbahaya:
Americium berbahaya karena radioaktivitasnya.
Karakteristik:
Americium adalah logam radioaktif putih keperakan yang memiliki kerapatan yang serupa dengan timbal.
Unsur ini memudarkan perlahan di udara kering pada suhu kamar. Isotop 241Am, isotop yang paling umum, meluruh menjadi 237Np, memancarkan radiasi alfa dan gamma.
Penggunaan Americium
Isotop 241Am digunakan (dalam bentuk americium dioxide) dalam jumlah sangat kecil pada detektor asap ‘ruang ionisasi’. Satu gram americium dioxide menyediakan bahan aktif yang cukup untuk lebih dari tiga juta detektor asap rumah tangga. Americium digunakan sebagai sumber portabel sinar gamma dan partikel alfa untuk digunakan dalam ilmu kedokteran, sains dan industri. Americium juga digunakan sebagai bahan target dalam penelitian nuklir untuk membuat elemen yang lebih berat.
Kelimpahan kerak bumi: nihil
Kelimpahan tata surya: bisa diabaikan
Biaya, murni: $ 1500 per g
Comment